Aplikasi pinjaman online langsung cair kayak Kredivo, banyak jadi favorit orang karena kecepatannya dalam pencairan dan juga proses pengajuan pinjamannya lebih gampang. Lagi tanggal tua butuh pegangan, tinggal ajuin online. Lagi ada kebutuhan mendesak di rumah, juga bisa ajuin pinjaman langsung selama limit masih cukup.
Tapi, pakai pinjaman online perlu kewaspadaan. Sekarang, kalau cari aplikasi pinjaman di Google Play Store atau App Store, kamu akan menemukan banyak sekali pilihan. Setiap aplikasi pinjaman ini punya mekanismenya masing-masing terlebih jumlah limit pinjaman dan suku bunganya. Ada yang bersahabat, ada juga yang tinggi.
Makanya, penggunaan pinjaman online harus dipikirkan matang-matang supaya ada manfaatnya, bukan malah bikin keuangan jadi berantakan. Paling tidak, ada 3 hal yang harus kamu hitung sebelum pakai pinjaman online. Dengan hitungan ini, kamu bisa menentukan apakah pinjaman online tersebut aman & cocok digunakan olehmu atau tidaknya:
Simulasi cicilan beserta bunga dan tenornya
Supaya tahu apakah angsuran pinjaman yang kamu ajukan, sesuai dengan kemampuanmu atau enggaknya, sangat penting untuk cek simulasi cicilan di awal. Bahkan, simulasi cicilan harus dicek sebelum kamu mengajukan pinjaman. Sebab, dalam simulasi cicilan, akan tertera suku bunga, tenor, dan biaya-biaya lainnya yang bisa segera kamu ketahui.
Beberapa aplikasi pinjaman online, sudah punya fitur ini. Salah satunya Kredivo dengan fitur “Kalkulator Cicilan” yang ada di aplikasinya, tepatnya di bagian menu “Akun”. Selama kamu sudah punya akun Kredivo yang aktif, kamu bisa gunakan fitur ini kapan pun.
Misalnya, kamu mau ajukan pinjaman sebesar Rp3.000.000, dengan menggunakan fitur kalkulator cicilan, simulasinya akan menjadi:
- Jumlah pinjaman pokok yang diajukan sebesar Rp3.000.000.
- Biaya adminnya sebesar 6% atau Rp180.000 dan akan dipotong dari pinjaman yang cair nantinya.
- Kalau pilih tenor 3 bulan, angsurannya per bulan sebesar Rp1.059.710, termasuk bunga 1.99% per bulan.
- Kalau pilih tenor 6 bulan, angsurannya per bulan sebesar Rp559.700. Termasuk bunga 1.99% per bulan.
Jumlah utang yang dipunya, pastikan belum lebih dari 30% gaji
Sebelum cek simulasi cicilan dari pinjaman yang mau kamu ajukan, yang nggak kalah penting untuk dicek adalah jumlah utang yang sudah kamu punya sekarang. Misalnya, kamu masih punya penghasilan rutin per bulan dan jumlah utang masih di bawah 30% total gaji. Ini bisa berarti, kondisi keuanganmu masih sehat dan bisa tambah cicilan baru kalau kebutuhannya penting.
Tapi, misalnya jumlah cicilan berjalan sekarang sudah terlalu banyak, apalagi sudah lebih dari 30% total gajimu, kamu harus berhati-hati. Kalau ditambah pinjaman atau cicilan baru lagi, bisa-bisa jumlahnya jadi bengkak. Alhasil, keuanganmu bisa berantakan dan terbelit utang.
Denda atau biaya keterlambatan kalau telat bayar tagihan
Selain simulasi pinjaman, aplikasi pinjaman yang legal biasanya juga punya mekanisme dan informasi biaya-biaya yang transparan. Nggak cuma suku bunga dan tenor, tetapi juga biaya lain seperti biaya admin, bahkan hitungan denda, bunga, dan biaya keterlambatan kalau kamu bayar tagihan terlambat atau telat dari jatuh tempo.
Sebelum download aplikasi pinjaman, yuk cek lagi detail legalitas, mekanisme, dan layanannya secara detail supaya aman.
